Minggu, 19 Mei 2013

Rangkaian Listrik


Rangkaian Paralel



Rangkaian Paralel merupakan sebuah rangkaian listrik yang disusun dengan tidak sebaris, dimana input untuk setiap komponen semuanya adalah dari sumber yg sama. Inilah yang menjadi alasan mengapa rangkaian ini menjadi lebih mahal bila dibanding dgn rangkaian seri.

Namun dibalik kekurangannya itu, rangkaian ini juga mempunyai kelebihan jika dibanding dengan rangkaian  seri tersebut. Kelebihannya adalah apabila ada komponen yang rusak ataupun dicabut, maka komponen lainnya yang masih baik atau masih terpasang akan tetap berfungsi tanpa gangguan sama sekali. Rangkaian paralel dan rangkaian seri dapat digabung sehingga menjadi rangkaian yang disebut dengan seri-paralel.

Di rangkaian paralel, aliran listrik dari power suply bisa berjalan ke tiap-tiap lampu yang ada. Dalam beberapa rangkaian terdapat jalan-jalan yang berbeda tetapi tetap bisa dialiri arus listrik, rangkaian ini juga disebut dengan rangka ian paralel.

Pada gambar rangkaian paralel diatas, kita bisa melihat dua buah resistor yang susunannya adalah paralel. Setiap ujung dari kedua resistor tersebut secara langsung berhubungan  dengan sumber tegangan secara bersamaan. Dengan demikian arus listrik dapat mengalir melalui dua jalan berbeda hingga mencapai setiap resistor yang ada.

Resistensi total dalam suatu rangkaian paralel adalah sama jumlahnya dengan kebalikan dari tiap resistansi. Hambatan tersebut jumlahnya lebih kecil dibanding dengan hambatan setiap resistor pada ke-3 resitor yg telah dihubungkan secara paralel di rangkaian itu. Besar dari hambatan pengganti akan berkurang karena ditempatkannya dua ataupun lebih resistor di rangkai an paralel.





Rangkaian Listrik Seri

Rangkaian Seri merupakan salah satu rangkaian listrik yang di susun sejajar atau seri. Cara kerja rangkaian seri adalah membagi arus yang di hasilkan dari komponen lain. Apabila terdapat 3 buah rangkaian yang di rangkai secara seri, maka tegangan yang di hasilkan dari satu buah rangkaian akan memberikan sisa tegangan yang di hasilkan sehingga proses ini dapat mengurangi pemakaian tegangan.

Di dalam rangkaian seri, 3 rangkaian yang di susun hanya terhitung 1 rangkaian saja. Rangkaian ini juga bisa kita gambarkan dalam posisi diagonal, fungsinya adalah untuk dapat memahami dalam pembacaan gambar. Rangkaian listrik seri dapat menghemat biaya.

Kelemahan dari rangkaian ini adalah misalkan salah satu komponen dalam rangkaian dicabut atau rusak, maka komponen yang lain tidak akan berfungsi sebagaimana mestinya. Contohnya adalah tiga buah lampu yang dirangkai secara seri, maka input dari lampu satu akan terhubung ke output lainnya. Jika salah satu lampu di cabut, maka lampu yang lain juga akan ikut padam.

Kelebihan dari penggunaan susunan seri adalah memiliki lebih banyak menghemat daya yang di keluarkan pada baterai. Kelebihan lainnya dalam pemakaian rangkaian ini terdapat pada pembuatan ataupun pengerjaannya yang singkat, serta tidak memerlukan banyak penghubung pada penyambungan jalur.

Di dalam dunia elektronika, kita hanya mengenal dua macam susunan rangkaian listrik, yaitu rangkaian susunan seri dan rangkaian susunan paralel. Jika dalam sebuah rangkaian tahanan resistor memiliki nilai seragam, cara penyusunan resistor ini pun akan mempengaruhi nilai tahanan total yang kita peroleh.

Rangkaian resistor seri dapat di hubungkan dengan rangkaian listrik seri dan rangkaian listrik paralel. Namun apapun bentuk rangkaian semua mengikuti hukum ohm dan hukum kirchoff. Resistor dapat di sebut seri apabila mereka terangkai dalam satu garis lurus, sehingga arus yang mengalir tidak ada jalan lain kecuali mengalir dari resistor satu ke resistor lainnya.

Yang harus kita ingat dalam penggunaan rangkaian seri adalah resistansi total dari dua atau lebih resistor yang di hubungkan bersama-sama secara seri akan selalu lebih besar dari pada nilai resistor dalam rantai.
Rangkaian Listrik Seri


Rangkaian Seri merupakan salah satu rangkaian listrik yang di susun sejajar atau seri. Cara kerja rangkaian seri adalah membagi arus yang di hasilkan dari komponen lain. Apabila terdapat 3 buah rangkaian yang di rangkai secara seri, maka tegangan yang di hasilkan dari satu buah rangkaian akan memberikan sisa tegangan yang di hasilkan sehingga proses ini dapat mengurangi pemakaian tegangan.

Kelemahan dari rangkaian ini adalah misalkan salah satu komponen dalam rangkaian dicabut atau rusak, maka komponen yang lain tidak akan berfungsi sebagaimana mestinya. Contohnya adalah tiga buah lampu yang dirangkai secara seri, maka input dari lampu satu akan terhubung ke output lainnya. Jika salah satu lampu di cabut, maka lampu yang lain juga akan ikut padam.

Kelebihan dari penggunaan susunan seri adalah memiliki lebih banyak menghemat daya yang di keluarkan pada baterai. Kelebihan lainnya dalam pemakaian rangkaian ini terdapat pada pembuatan ataupun pengerjaannya yang singkat, serta tidak memerlukan banyak penghubung pada penyambungan jalur.

Yang harus kita ingat dalam penggunaan rangkaian seri adalah resistansi total dari dua atau lebih resistor yang di hubungkan bersama-sama secara seri akan selalu lebih besar dari pada nilai resistor dalam rantai.







Rangkaian Listrik Paralel


Rangakain listrik paralel adalah suatu rangkaian listrik, di mana semua input komponen berasal dari sumber yang sama. Semua komponen satu sama lain tersusun paralel. Hal inilah yang menyebabkan susunan paralel dalam rangkaian listrik menghabiskan biaya yang lebih banyak (kabel penghubung yang diperlukan lebih banyak).

Selain kelemahan tersebut, susunan paralel memiliki kelebihan tertentu dibandingkan susunan seri.

Adapun kelebihannya adalah jika salah satu komponen dicabut atau rusak, maka komponen yang lain tetap berfungsi sebagaimana mestinya. Misal tiga buah lampu tersusun paralel, jika salah satu lampu dicabut atau rusak, maka lampu yang lain tidak akan ikut mati. 


2 komentar:

Entri yang Diunggulkan

Makalah Manajemen Sumber Daya Manusia

Posting Populer